Sebagian dari kamu pastinya sudah menonton serial terbaru Netflix berjudul Squid Game. Tahukah kamu, popularitasnya saat ini berimbas ke ranah cryptocurrency?
Jadi, setelah menembus rekor tertinggi sebagai serial penonton terbanyak di Netflix, Squid Game muncul sebagai token mata uang digital terbaru yang nilainya melonjak hingga 110.000 persen dalam waktu 5 hari saja.
Sejak kemunculan mata uang kripto, pasar cryptocurrency adalah tempat yang menarik. Beberapa waktu lalu, koin Shiba Inu dan turunan dogecoin lainnya mencatat kenaikan tinggi setelah disebut-sebut oleh Elon Musk.
Sekarang, tampaknya token yang terkait dengan model bisnis play-to-earn (P2E) yang menjadi pusat perhatian. Token tersebut melonjak menyusul pengumuman Facebook bahwa ia akan melakukan rebranding ke Meta. Mark Zuckerberg tampaknya sedang berada di puncak, dan dia sekarang sedang berambisi membangun Metaverse.
Sementara itu proyek play-to-earn terbaru dan disebut eksklusif baru saja hadir. Token tersebut diberi nama ‘Squid’ yang secara mengejutkan, chart-nya naik hingga 110.000 persen hanya dalam lima hari. Simak penjelasan di bawah ini, agar kamu memahami beberapa peringatan sebelum langsung membeli token Squid yang tampak menggoda ini.
Daftar Isi
Apa itu Squid Game?
Jawaban untuk pertanyaan ini sekarang ada dua. Pertama, Squid Game adalah serial baru asal Korea Selatan yang ditayangkan di Netflix dan populer di seluruh dunia.
Serial ini laris manis di pasar perfilman internasional. Bahkan, laporan awal bulan Oktober lalu menunjukkan bahwa acara tersebut ditonton oleh lebih dari 130 juta orang dan menghasilkan lebih dari USD 891 juta atau Rp 12,5 triliun untuk Netflix sendiri.
Lalu, dalam dunia cryptocurrency, token Squid baru saja dirilis oleh tim pengembang yang memanfaatkan hype saat ini untuk membuat proyek berbasis crypto dengan konsep yang hampir mirip dengan serial, namun tentu saja, minus pembunuhan-pembunuhannya.
Squid adalah token crypto yang mengusung konsep play-to-earn, yang memungkinkan pengguna membeli token untuk mereka bisa masuk ke game online. Jika berhasil dalam permainan, kamu akan memenangkan lebih banyak token squid.
Sepertinya sih, hal ini akan menjadi ekosistem baru di pasar kripto, karena ada banyak hal yang ditawarkan—yang cukup menggoda, meski beberapa di antaranya masih harus dikembangkan lebih lanjut.
Bagaimana Cara Kerja Token Squid?
Jika kamu sudah menonton serial Squid Game, kamu pasti paham karena permainan yang ditawarkan kripto Squid merupakan permainan versi online dari serial Squid Game. Pemegang token akan memainkan enam permainan anak-anak tradisional dalam upaya untuk memenangkan sejumlah uang lebih banyak.
Tak perlu khawatir, tidak akan ada kematian dalam game online ini. Kerugian terbesar yang bisa kamu dapatkan di sini adalah penurunan dalam investasi Squid-nya. Serupa dengan serialnya, dalam whitepaper koin kripto Squid ini dijelaskan, bahwa semakin banyak orang membeli token dan bergabung dengan permainan, maka semakin besar hadiah akhir untuk pemenangnya.
Nantinya, pengembang akan mengambil 10 persen dari kemenangan, dengan 90 persen sisanya didistribusikan di antara para pemenang.
Alasan Token Squid Melonjak hingga Ratusan Ribu Persen
Ada sejumlah faktor yang menjadi alasan token baru ini bisa melonjak drastis hanya dalam waktu singkat.
Pertama, proyek kripto Squid Game jelas terdaftar di CoinMarketCap pada 26 Oktober. Akun Twitter-nya juga dibuat pada bulan Oktober, menunjukkan fakta bahwa ini adalah proyek baru dengan token yang diluncurkan di Binance Smart Chain.
Kedua, serial Squid Game terus meningkat popularitasnya dan terus-menerus berada di daftar trending, bahkan setelah lewat sebulan lebih dari tayang pertamanya di Netflix. Sangat mungkin bahwa orang-orang akan bergegas ke proyek token ini karena hype dari serial itu sendiri, sekaligus cara kerja yang cukup unik.
Alasan lain adalah karena ia hadir dengan konsep play-to-earn. Seperti yang disebutkan sebelumnya, banyak token P2E melonjak pesat dalam beberapa hari terakhir, setelah adanya pengumuman Facebook. Tampaknya kedua keadaan ini menciptakan badai keuntungan yang sempurna untuk token Squid ini.
Keamanan Berinvestasi di Token Squid
Semua investasi kripto berisiko, tetapi koin meme dan yang berbasis budaya pop, seperti Shiba Inu Coin dan Squid ini sangat mudah berubah. So, kalau kamu berminat untuk berinvestasi pada token ini, maka kamu juga harus siap dengan segala risikonya.
The Financial Conduct Authority (FCA) memperingatkan bahwa investasi di aset kripto, atau investasi dan pinjaman terkait, umumnya melibatkan mengambil risiko yang sangat tinggi dengan uang investor.
Siapa pun yang berinvestasi dalam jenis produk digital ini harus siap risiko, bahkan sampai kehilangan semua uang mereka. Selain sangat fluktuatif, sebagian besar cryptocurrency tidak memiliki regulasi pasti. Artinya investor memiliki sedikit, atau bahkan tidak ada perlindungan terhadap penipuan.
Kasus aplikasi Pancakeswap bisa jadi contoh. Coin Market Cap mencatat banyak laporan pengguna yang merasa tertipu setelah mendownload aplikasi ini, dan asetnya tersedot tanpa sepengetahuan mereka. Tentu saja, banyak yang merasa dirugikan.
However, dalam dokumen whitepaper-nya sih disebutkan, bahwa token Squid memiliki teknologi anti dumping yang tidak bisa sembarangan dijual terutama ketika ada di kondisi yang tidak terpenuhi.
Dilansir CNBC International, pihaknya telah mencoba menghubungi kontak pengembang yang tercantum di web Squid untuk menanyakan terkait masalah tersebut. Sayangnya, belum ada respons dan jawaban resmi sampai saat ini. Well, kita tunggu saja deh kelanjutannya.
Token terbaru sebagai aset kripto bertema Squid Game ini memang menarik untuk dimiliki. Terutama jika popularitasnya bisa terus meningkat, yang pastinya dapat membuat potensi keuntungan besar di kemudian hari. Namun, investor dan pengguna kripto disarankan untuk tetap berwaspada agar tidak terbawa euforia belaka.
Do your own research, jangan cuma FOMO ya.
Update:
Turns out, token ini adalah scam. Di awal November, token ini mengalami penurunan harga yang sangat drastis dalam sekejap, dengan jatuh bebas hampir 100%. Menurut data dari CoinMarketCap, terlihat adanya peningkatan trading volume lebih dari 130% yang mengindikasikan adanya tekanan besar untuk menjual token ini.
Setelah ditelusuri, rupanya penurunan harga SQUID ini disebabkan oleh praktik rug pull yang dilakukan oleh sebuah address ang menjual token ini dalam jumlah yang sangat besar, dan menukarnya menjadi 6.139 BNB, atau setara dengan US$3.4 juta. Address tersebut pun sudah dilabeli sebagai SQUID Token Rug 2 oleh BscScan.
Para hodler token SQUID sudah pasti mengalami kepanikan. Selain dikarenakan hilangnya nilai token, rupanya smart contract di SQUID menggunakan anti-cump feature atau yang biasa disebut honeypot. Dengan demikian, token SQUID yang sudah dibeli tak bsia dijual kembali.
Dikutip dari CoinDesk, pihak developer token Squid Game tidak mau melanjutkan proyek ini, karena mereka merasa tertekan harus berurusan dengan banyak scammers.
So, ingat ya agar selalu berhati-hati sebelum berinvestasi, apa pun jenis instrumennya–termasuk cryptocurrencies ini. Selalu do your own research!
